Memanggil pengantin untuk Kristus.

William Branham.

Baca account penuh di...
Ilah zaman yang jahat ini.

Nah, teks saya pagi ini adalah “Ilah Zaman Yang Jahat Ini.” Seperti yang sudah kita baca di Nas-nas Kitab Suci, ilah dunia ini, zaman yang jahat ini... Nah, pesan ini mengemukakan tentang kejahatan-kejahatan dari zaman yang jahat ini, dan itu cocok kepada nubuatan untuk zaman yang jahat ini. Dan itulah yang saya percayai bahwa setiap... bahwa Alkitab memiliki setiap jawaban bagi setiap zaman seperti yang sudah dituliskan di dalam Alkitab bagi orang percaya yang ada di zaman tersebut. Saya percaya bahwa semua yang kita butuhkan, dituliskan tepat di sini; hanya perlu ditafsirkan oleh Roh Kudus. Saya tidak percaya bahwa ada manusia di bumi ini yang berhak untuk menaruh penafsirannya sendiri atas Firman. Allah tidak butuh siapapun untuk menafsirkan FirmanNya. Dia sendirilah penafsirNya. Dia katakan Dia akan melakukannya, dan Dia melakukannya.

Seperti yang sudah seringkali saya katakan, Dia sudah berkata, “Seorang perawan akan mengandung.” Dia mengucapkan itu melalui bibir seorang nabi. Dan perawan itu mengandung. Tidak ada yang perlu menafsirkan hal itu. Pada mulanya Dia berkata, “Jadilah terang!” dan terang pun jadi. Tidak ada yang perlu menafsirkannya. Dia berkata bahwa di hari-hari terakhir Dia akan mencurahkan RohNya ke atas semua manusia, dan Dia sudah melakukannya. Tidak butuh penafsiran apapun. Dia berkata bahwa di hari-hari terakhir hal-hal ini yang kita lihat sedang terjadi sekarang ini akan ada di sini. Itu tidak membutuhkan penafsiran manapun. Itu sudah ditafsirkan. Paham?

Sekarang, perhatikan dengan seksama sebagaimana kita mempelajari Firman, ilah zaman yang jahat ini di mana kita sekarang hidup. Mungkin terlihat aneh, suatu hal yang sangat aneh di zaman kasih karunia ini, ketika Allah sedang mengambil suatu umat bagi NamaNya— itu adalah, mempelai wanitaNya— di zaman yang jahat ini yang seharusnya disebut zaman yang jahat. Di zaman ini juga di mana Allah sedang memanggil suatu umat bagi namaNya— oleh kasih karunia— sudah keluar dan disebut zaman yang jahat. Sekarang, kita akan buktikan itu melalui Alkitab bahwa ini adalah zaman yang sedang Dia bicarakan itu.

Hal yang sangat aneh demi merenungkan hal itu, bahwa di sebuah zaman yang jahat seperti ini di mana kemudian Allah akan memanggil mempelai wanitaNya. Apakah anda perhatikan, Dia katakan suatu umat, bukan sebuah gereja. Kenapa? Walaupun itu disebut gereja, tetapi Dia akan memanggil suatu umat. Nah, sebuah gereja adalah sebuah kumpulan dari banyak orang yang berasal dari setiap latar belakang yang berbeda-beda. Tetapi Allah sedang memanggil satu di sini. Dia tidak katakan, “Aku akan memanggil Methodis, Baptis, Pentakosta”; Dia katakan Dia akan memanggil suatu umat, untuk apa? NamaNya, paham. Suatu umat. Satu dari Methodis, satu dari Baptis, satu dari Lutheran, satu dari Katholik, paham. Tetapi Dia bukan sedang memanggil suatu kelompok gereja, tetapi suatu umat bagi NamaNya, yang menerima namaNya, yang ditunangkan kepada namaNya, pergi ke sebuah perkawinan untuk dinikahkan denganNya, untuk menjadi bagian dari Dia oleh predestinasi/penentuan. Sama seperti seorang pria yang memilih seorang isteri yang benar dalam hidupnya sudah ditetapkan untuk menjadi bagian dari tubuhnya, jadi— itu adalah— mempelai wanita Kristus nantinya dan yang sekarang yang dari yang sudah ditetapkan dulunya oleh Allah untuk menjadi bagian dari tubuh itu, paham. Oh, Nas-nas Kitab Suci begitu kaya, penuh dengan madu!

Perhatikan, bukan apa yang sudah dikatakan seseorang, apa yang seorang panggil, tetapi apa yang dipilih Allah sebelum dasar dunia, dan sedang memanggil orang-orang ini di hari-hari terakhir. Bukan sebuah organisasi, suatu umat bagi namaNya. Dan zaman yang jahat inilah ketika Dia sedang melakukannya, di zaman penyesatan ini juga.

Minggu lalu, di Matius 24 itulah zaman yang paling menyesatkan dari semua zaman. Semua zaman-zaman penyesatan dari taman Eden sampai seterusnya, tidak pernah ada sebuah zaman yang begitu menyesatkan seperti zaman ini. Nabi-nabi palsu akan bangkit dan memperlihatkan tanda-tanda dan keajaiban-keajaiban, sekiranya mungkin, menyesatkan orang Pilihan, paham. Nah, benar-benar gereja-gereja yang dingin, formal, kaku dan seterusnya yang berasal dari teologi buatan manusia, hal itu tidak akan... orang pilihan tidak akan pernah memberi perhatian kepada hal itu. Tetapi ada di situ dan hampir mirip seperti yang aslinya. Hanya dengan meninggalkan satu kata saja yang perlu anda lakukan. Sudah dijanjikan bagi zaman ini, masa yang sangat besar... Orang-orang Kristen di mana-mana, menaruh perhatian kepada zaman yang sedang kita hidupi. Tandai, dan baca, dan dengarkan dengan seksama.

Kenapa Allah akan memanggil suatu umat bagi namaNya dari zaman yang jahat ini? Alasannya adalah, adalah untuk menguji dia, mempelai wanitaNya. Itu adalah untuk... Ketika dia dimanifestasikan, diuji, dibuktikan, yang dibuktikan kepada Setan... Sama seperti dulu pada mulanya, demikian pula di yang terakhir ini.

Seperti sebutir benih mulai di dalam tanah, ia muncul dengan melalui para pembawa itu, hidupnya. Tetapi ia berakhir menjadi benih yang sama seperti ketika ia masuk ke dalam tanah. Dan cara yang sama benih penyesatan jatuh ke dalam tanah di Eden, dengan cara yang sama ia berakhir di hari-hari terakhir. Sama seperti Injil itu ketika jatuh ke sebuah denominasi di Nicea, Roma, ia berakhir ke dalam sebuah organisasi yang super. Sama seperti benih gereja itu yang dulunya jatuh di sana yang disertai tanda-tanda, keajaiban-keajaiban, dan Kristus yang hidup ada di antara mereka, ia berakhir di hari-hari terakhir di bawah pelayanan Maleakhi 4 dan memulihkan kembali iman yang mula-mula yang dulu sudah diberikan.

Sekarang kita tahu bahwa zaman yang jahat ini adalah untuk membuktikan kepada Setan bahwa ia tidak sama seperti Hawa, bahwa ia bukanlah golongan wanita yang seperti itu. Dan dia akan diuji oleh FirmanNya, mempelai wanita, sebagaimana mempelai wanita Adam diuji oleh Firman. Dan mempelai wanita Adam percaya setiap bagian dari Firman, semuanya tetapi bingung soal satu janji (bahwa Dia sama kemarin, hari ini, dan selama-lamanya pada hari ini. Paham.) tapi gagal untuk yang satu janji itu, di bawah godaan dari si musuh, berhadapan muka dengan muka. Dan sekarang, orang-orang yang dipanggil bagi namaNya, tentu saja, adalah mempelai wanitaNya. Dia akan berhadapan lagi dengan hal yang sama, bukan hanya dengan kebenaran denominasi atau yang seperti itu, tetapi setiap kata.

Sebab di permulaan Alkitab manusia diberikan Firman Allah untuk hidup olehNya. Satu kata disalahtafsirkan oleh seorang yang disebut Setan di dalam oknum seekor binatang yang disebut ular... Setan di dalam oknum ini dapat berbicara dengan Hawa, dan menafsirkan Firman dengan salah kepadanya, dan binasa, paham. Itu harus setiap kata.

Di pertengahan Alkitab Yesus datang dan berkata, “Manusia tidak hidup dari roti saja, tetapi dari setiap kata,” ketika Dia dicobai oleh Setan. Nah, Allah memberitahu kita di sini di hari-hari terakhir bahwa ilah dunia ini akan bangkit di hari-hari terakhir, dan barangsiapa menambahkan satu kata daripadaNya atau mengurangi satu kata daripadaNya, maka bagiannya akan diambil dari Kitab Kehidupan. Allah bermurah hati kepada kita. Dan janganlah kita berjalan seperti orang yang kaku, membusungkan dada, mengangkat kepala, tahu semuanya, sebab kita dulu juga ada di dalam ketidaktaatan. Marilah kita dengan kasih karunia, dan rahmat, dan dengan perasaan di dalam hati kita kepada Allah, dengan rendah hati datang menghadap takhta kasih karunia.

Aneh. Sekarang, sesudah sekitar seribu sembilan ratus tahun Injil diberitakan, dan sekarang ia, yaitu sistim dunia ini, lebih jahat dibandingkan di masa-masa ketika Dia dulu ada di sini. Sistim dunia menjadi lebih jahat. Dunia sedang menuju kepada sebuah klimaks yang besar. Anda tahu itu. Tuhan sedang menggenapi FirmanNya di setiap sisi.

Wahyu 18:4-5,
4 Lalu aku mendengar suara lain dari sorga berkata: Pergilah kamu, hai umat-Ku, pergilah dari padanya supaya kamu jangan mengambil bagian dalam dosa-dosanya, dan supaya kamu jangan turut ditimpa malapetaka-malapetakanya.
5 Sebab dosa-dosanya telah bertimbun-timbun sampai ke langit, dan Allah telah mengingat segala kejahatannya.

----
Sungguh sebuah peringatan! Hal itu melemparkan gereja dengan tepat kembali ke Wahyu 3:14, ke zaman Laodikia, melanggar hukum, nyata relijiusnya, tetapi melanggar hukum. “Engkau, karena engkau berkata bahwa kami kaya, tidak membutuhkan apa-apa, tidak tahu bahwa kamu telanjang, melarat, buta, dan tidak mengetahuinya!” Sangat pas dengan Nas Kitab Suci untuk zaman ini, bukan Nas Kitab Suci untuk zamannya Daniel, bukan untuk nas-nas di dalam nama— di zamannya Nuh, tetapi di akhir zaman yang jahat ini.

Perhatikan di sini. Engkau telanjang! Biarlah hal itu benar-benar meresap. Saya tahu saya mungkin mendapatkan banyak ketidaksetujuan tentang pemikiran ini, tetapi itu sampai pada sebuah tempat di mana seorang Kristen hampir tidak dapat keluar dari rumahnya tanpa diperhadapkan dengan zaman yang jahat ini melalui para wanita yang kurang bahan untuk pakaiannya.

Para wanita, saya mau mengatakan hal ini, dan saya ingin anda mendengarkan. Dan kalian para pria dan wanita, mungkin kalian tidak setuju dengan hal ini, tetapi saya merasa dipimpin untuk mengatakannya. Apakah anda tahu, wanita manapun yang tidak mendandani dirinya seperti itu tidak di dalam pikirannya yang waras? Anda tahu, siapa dia, apakah dia percaya atau tidak, memikirkannya atau tidak, dia adalah seorang pelacur? Walaupun wanita itu mungkin berdiri dengan mengangkat tangannya di hadapan Allah dan bersumpah bahwa dia tidak pernah dijamah oleh pria lain selain suaminya, dan mungkin sejujurnya benar, namun dia tetap seorang pelacur. Yesus berkata, “Barangsiapa memandang seorang wanita dan bernafsu terhadap dia sudah berbuat zinah dengannya.” Dan wanita itu mungkin...

Paham, dia telanjang, Alkitab katakan, dan tidak mengetahuinya. Roh yang mengurapi dia untuk melakukan suatu hal yang jahat yang seperti itu, adalah roh pelacur. Lahiriahnya, tubuh jasmaninya, dagingnya, dia mungkin bersih. Dia mungkin tidak berbuat cabul dengan siapapun dan dapat bersumpah kepada Allah— dan benar— bahwa dia tidak pernah... Tetapi rohnya adalah roh pelacur. Dia sudah begitu dibutakan oleh ilah dunia mode ini; dia mendandani dirinya dengan seksi dan pergi ke luar sana.

----
Manusia yang di luar adalah fisik yang dikendalikan oleh enam indera... atau lima indera, tepatnya. Manusia yang di dalam adalah manusia roh yang dikendalikan oleh lima indera: Hati nurani, dan kasih, dan seterusnya. Manusia yang di luar: lihat, kecap, raba, cium, dengar. Tetapi yang di dalam dari roh itu adalah jiwa, dan itu dikendalikan oleh satu hal: kehendak bebas anda. Anda dapat menerima apa yang dikatakan setan atau menerima apa yang dikatakan Allah. Dan hal itu akan menentukan roh apa yang ada di dalam situ. Jika itu adalah Roh yang dari Allah, ia akan memakan hal-hal yang dari Allah, dan ia tidak akan memakan apapun yang dari dunia. Yesus berkata, “Jika kamu mengasihi dunia atau hal-hal yang dari dunia, adalah karena kasih Allah tidak masuk ke bagian yang dalam ini.” Setan sudah memperdaya anda. “Dan manusia tidak hidup dari roti saja tetapi dari setiap kata yang keluar dari mulut Allah.”

Perhatikan. Sekarang, kita mendapati bahwa dia telanjang, cabul, dan tidak berpakaian. Dan dunia tampaknya berada di zaman yang paling jahat yang pernah... Tidak pernah di zaman manapun kaum wanita pernah bertingkah-laku seperti itu, tidak pernah, selain yang sebelum hancurnya dunia purba. Dan Yesus mengarahkan ke situ. Kita akan dapatkan hal itu sebentar lagi.

Sudahkah Allah kehilangan kendali, atau Dia hanya mengizinkan agen yang lain untuk mengendalikan? Saya bertanya-tanya. Jawaban yang sesungguhnya untuk pertanyaan ini adalah: Menurut pendapat saya, ada dua roh yang bertentangan yang sedang bekerja di dunia pada saat ini. Nah, tidak bisa ada lebih dari dua, dua kepala. Dan satu di antaranya adalah Roh Kudus yang sedang bekerja; dan yang satunya adalah roh setan, dan di hari-hari terakhir ini, di dalam penyesatan. Sekarang, saya akan mendasarkan pemikiran-pemikiran saya tepat di sini bagi sisa teks, sisa dari... pesan kita.

TDua roh: salah satunya, Roh Kudus Allah; yang satunya, roh setan yang sedang bekerja di dalam penyesatan. Orang-orang yang ada di bumi sekarang ini sedang membuat pilihan mereka. Roh Kudus di sini sedang memanggil seorang mempelai wanita bagi Kristus. Dia sedang melakukannya dengan membuktikan janji FirmanNya bagi dia [Mempelai wanita —Ed.] untuk zaman ini, memperlihatkan bahwa itu adalah Kristus. Jika jari itu diharapkan untuk bergerak di zaman ini, jari itu akan bergerak. Jika kaki itu diharapkan untuk bergerak di zaman ini, kaki itu akan bergerak. Jika mata itu adalah untuk melihat di zaman ini, mata itu akan melihat, paham.

Roh Allah, sebagaimana ia bertumbuh sampai ukuran Allah yang sepenuhnya, adalah... Zaman yang sedang kita hidupi sekarang, Roh Kudus ada di sini sedang membuktikan pesan di zaman ini. Dan Roh Kuduslah yang sedang melakukan hal ini agar orang-orang yang percaya kepada Allah akan dipanggil keluar dari kekacauan ini. Roh setan yang najis ada di sini sedang memanggil gerejanya melalui penyesatan, seperti biasa, melalui penyelewengan terhadap Firman Allah seperti yang dia perbuat pada awal mulanya. Melihatkah bahwa itu sedang kembali ke masanya benih itu lagi? Dari Eden, di sinilah itu lagi.

Baca account penuh di...
Ilah zaman yang jahat ini.

Kemudian dari pada itu aku melihat seorang malaikat lain turun dari sorga. Ia mempunyai kekuasaan besar dan bumi menjadi terang oleh kemuliaannya.

Dan ia berseru dengan suara yang kuat, katanya: "Sudah rubuh, sudah rubuh Babel, kota besar itu, dan ia telah menjadi tempat kediaman roh-roh jahat dan tempat bersembunyi semua roh najis dan tempat bersembunyi segala burung yang najis dan yang dibenci,

Wahyu 18:1-2