Kenapa Dulunya Harus Gembala-Gembala.

<< sebelumnya

sebelah >>

  Seri Natal.

Kenapa Dulunya Harus Gembala-Gembala.


William Branham.

Baca account penuh di...
Kenapa Dulunya Harus Gembala-Gembala.

Lukas 2:8-16,
Di daerah itu ada gembala-gembala yang tinggal di padang menjaga kawanan ternak mereka pada waktu malam. Tiba-tiba berdirilah seorang malaikat Tuhan di dekat mereka dan kemuliaan Tuhan bersinar meliputi mereka dan mereka sangat ketakutan. Lalu kata malaikat itu kepada mereka: "Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa: Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud. Dan inilah tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan." Dan tiba-tiba tampaklah bersama-sama dengan malaikat itu sejumlah besar bala tentara sorga yang memuji Allah, katanya: "Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya." Setelah malaikat-malaikat itu meninggalkan mereka dan kembali ke sorga, gembala-gembala itu berkata seorang kepada yang lain: "Marilah kita pergi ke Betlehem untuk melihat apa yang terjadi di sana, seperti yang diberitahukan Tuhan kepada kita." Lalu mereka cepat-cepat berangkat dan menjumpai Maria dan Yusuf dan bayi itu, yang sedang berbaring di dalam palungan.

Sekarang, itu adalah... Kenapa peristiwa yang besar ini dinyatakan kepada gembala-gembala? Hal itu akan menjadikan suatu hal yang mengherankan bagi kita. Saya sudah mempunyai beberapa nas yang dituliskan di sini, dan beberapa catatan yang akan saya coba untuk membaliknya, untuk menjelaskan kepada anda kenapa, dengan pengetahuan saya yang terbaik. Dan mungkin sesudah ini, kiranya Tuhan dengan kasih karuniaNya, pada malam ini, akan membuang “kenapa” itu dari diri kita. Tetapi... Sebagian besar dari kita, saya rasa, pada suatu kali atau pada waktu yang lain sudah bertanya-tanya kenapa peristiwa terbesar di sepanjang zaman ini dinyatakan kepada gembala-gembala. Kenapa itu dinyatakan kepada gembala-gembala dan bukan kepada para teolog di zaman itu (Mereka adalah orang-orang yang terlatih untuk mendengarkannya)? Dan kenapa itu datang dan melewatkan orang kaya dan datang kepada orang miskin? Juga, kenapa Ia melewatkan orang yang terpelajar dan bijaksana, dan datang kepada orang yang sederhana dan yang tidak terpelajar? Ada beberapa pertanyaan kenapa dalam hal ini.

Dan alasan lain yang boleh saya katakan, perhatikan, bayi itu dilahirkan di Betlehem. Di mana kata “Betlehem” di dalam penafsiran bahasa Ibrani, seperti yang sudah kita sampaikan di sini beberapa tahun yang lalu, “Betlehem” artinya “rumah roti Allah.” Dan sudah kita buktikan di dalam Kitab-kitab Suci, Dia tidak dapat datang ke tempat yang lain. Betlehem didirikan oleh Rahab dan suaminya. Rahab adalah seorang pelacur yang dinikahi seorang jenderal, dari tentaranya Israel, sesudah mereka merebut Yerikho... Dan oleh iman dia percaya pesannya Allah, di dalam kondisi dirinya, dan dia diselamatkan. Dan dari situ, ketika Yosua membagi tanah itu di mana mereka masingmasing akan...

Dan ada sebuah pelajaran indah yang suatu saat nanti saya berharap mampu saya bawakan di Tucson, mengenai ibu-ibu orang Ibrani itu yang melahirkan bayi-bayi tersebut. Ketika si ibu mengerang dalam sakit bersalinnya untuk melahirkan bayi itu, dia memanggil nama bayi itu dan secara posisi menempatkannya di tanah perjanjian itu, sukunya. Hal yang indah, semua Firman Allah terkait menjadi satu. Jika Firman tidak terkait dengan yang lainnya, itu bukan Firman Allah, itu tidak cocok, itu adalah pemikiran anda yang tidak bisa mencocokkan kepada Firman. Semuanya itu cocok dengan yang lainnya.

Jadi, Dia adalah Roti Kehidupan, seperti yang kita ajarkan pada minggu yang lalu di Phoenix, atau satu minggu sebelum itu. Dan sebagai Roti Kehidupan, Dia tidak dapat datang ke tempat yang lain selain “rumah roti Allah.” Dan itulah alasan kata kenapa itu. Sekarang, di sini, Yesus dilahirkan di Betlehem, dan di Betlehem terdapat sinagoga, para pemimpin besar relijius tinggal di Betlehem. Daud sang raja — gembala agung itu dilahirkan di Betlehem, ayahnya, Isai, dilahirkan di Betlehem, kakeknya, Obed, dilahirkan di Betlehem. Juga, seluruhnya, dia berasal dari Betlehem. Dan di sini, Yesus Anak Daud itu dilahirkan di Betlehem, persis di bawah bayangbayang katedral-katedral yang besar. Kemudian jika orang-orang itu terlatih, dan sudah menantikan Mesias selama bertahun-tahun; 4000 tahun, Mesias sudah dinubuatkan akan datang. Dan kemudian jika Mesias dilahirkan di bawah bayang-bayang katedral itu, kenapa mereka harus betul-betul pergi ke pegunungan itu kepada sekumpulan orang yang tidak terpelajar itu, gembala-gembala yang tidak terpelajar itu, untuk menyampaikan pesan yang besar ini, pesan yang pertama itu? Dan menugaskan gembala-gembala itu! Dan bukan kepada orang-orang bijaksana dan orang-orang yang terdidik, tetapi gembala-gembala. Itu adalah suatu hal yang aneh, bukan? Yah, pasti ada suatu kata kenapa... Ada kenapa; nah, harus ada sebuah jawaban untuk kata kenapa! Dan tidak seorangpun yang mengetahui jawaban itu selain Allah. Dialah Seorang yang mengetahui jawaban itu.

Sekarang, ingat, Mesias ada di dalam kota itu, dilahirkan di kota itu, di sebuah palungan; dekat dengan katedral-katedral besar itu di mana imam besar... dan para imam yang hebat itu, dan para teolog, dan orang bijaksana, dan orang-orang yang terdidik, semuanya ada di sana sedang menantikan Mesias. Dan di situlah Dia, persis di tengah-tengah mereka. Tetapi kenapa mereka pergi ke atas bukit-bukit Yudea, ke orang-orang yang tidak terpelajar itu, yang tidak terdidik, yang termiskin dari semuanya? Terlihat sepertinya orang yang sangat tidak cocok untuk sebuah tugas, untuk menyatakan pesan itu dan mengutus mereka untuk membawakan pesan tersebut. Anda tahu pendapat saya? Mungkin pendapat saya sangat tidak berarti, tetapi saya ingin menyampaikan pendapat saya: Saya percaya ini adalah karena hikmat Allah, di mana Dia tahu bahwa mereka tidak akan mau menerima sebuah pesan yang datangnya dengan cara yang seperti itu. Itu tidak cocok dengan citarasa dari pendidikan mereka. Itu berbeda. Itu bukanlah apa yang sudah diajarkan kepada mereka untuk percaya bahwa Dia akan datang dengan cara seperti itu. Itu bertentangan dengan pengertian teologia mereka. Semua pendidikan mereka, semua pelajaran mereka dilewati, menjadi nol. Saya percaya itu adalah hikmat Allah yang tahu bahwa mereka tidak akan mau menerima sebuah pesan yang seperti itu.

Jadi Mesias ada di sini, dan pasti ada seseorang yang mengenaliNya. Dan Dia sudah mengenal mereka yang tidak bercampur dengan hal-hal yang seperti itu. Dia akan lebih mampu untuk memberikan pesanNya kepada sebuah kelompok yang tidak terpelajar, daripada Dia akan memberikannya kepada kelompok yang campur-baur itu yang sudah begitu diset di dalam cara-cara mereka sehingga tidak ada apapun yang bisa merubah mereka, sekalipun itu Firman Allah. Dan sekarang, kawan Kristen, biarlah saya mengajukan pertanyaan ini, dengan penuh kesungguhan dan kasih. Saya sungguh bertanya-tanya andaikata Dia mau melakukan tindakan yang sama itu pada malam ini, dan mengirimkan kepada kita di dalam generasi ini Firman yang dijanjikan itu yang dijanjikan bagi generasi ini, saya bertanya-tanya apakah para teolog kita, dan orang-orang terpelajar, dan bijaksana, tidak akan menolak pesan tersebut sama seperti yang dulu mereka lakukan? Manusia tidak berubah, begitu pula Firman Allah tidak berubah. Dia adalah Allah yang tidak berubah, Dia tidak berubah!

Perhatikan, Malaikat-malaikat datang dan... Malaikat-malaikat datang dan memberikan pesan mereka kepada orang-orang rendahan seperti itu, padahal di sana ada orang-orang yang lebih (secara pemikiran jasmani) memenuhi persyaratan daripada orang-orang yang miskin ini, gembala-gembala yang buta huruf ini. Gembala adalah orang yang paling buta huruf, dia tidak tahu apa-apa selain hanya dombanya. Dia tidak butuh untuk tahu matematika. Dia tidak butuh untuk tahu bagaimana membelah sebuah atom. Dia tidak membutuhkan kesarjanaan. Dia hanya harus tahu dombanya, itu saja yang dia butuhkan untuk dia ketahui. Dan Allah, hikmat terbesar, dan mata air dan sumber dari segala hikmat, mau memilih orang yang seperti itu (orang-orang tepatnya, yang seperti itu), dan melewatkan para sarjana yang terpelajar yang berpendididikan itu yang sudah dididik untuk mengetahui hal itu. Itu berbicara tentang satu hal, bahwa mereka dididik di ladang yang salah. Melewatkan semua orang penting yang ada di tanah itu; terdapat orang-orang penting, guru-guru yang hebat, imam besar Kayafas, dan banyak manusia besar yang lainnya, semua orang Israel yang berpendidikan tinggi, semua denominasi, dan semua teolog pembual itu, Allah melewatkan mereka semua! Nah, itu adalah hikmatnya Allah.

Perhatikan, Surga yang Tertinggi itu cepat-cepat memberikan hormat kepada bumi yang paling rendah dan yang tak terpelajar itu. Surga yang tertinggi turun untuk menyatakan diriNya kepada bumi yang paling rendah, melewatkan semua orang itu untuk menyatakan diriNya kepada para penjaga ternak biasa itu; datang untuk memberikan pesan yang terbesar di sepanjang masa ini kepada para penjaga ternak biasa ini. Sudah ada banyak utusan-utusan besar. Kita renungkan tentang zamannya Nuh, dan para nabi, dan—dan para imam yang hebat itu, dan sebagainya, sudah pernah ada di masa-masa yang lalu. Manusia-manusia besar yang terpelajar, raja-raja, pangeran-pangeran, pembesar-pembesar, tetapi di sini Dia datang dengan pesan yang terbesar dari semua pesan yang ada. Apakah pesan itu? “Mesias ada di sini sekarang!” Paham? Dan untuk memberitahukan hal itu, Dia melewatkan semua orang yang terpelajar, untuk menyatakannya kepada gembala-gembala yang sederhana. Renungkan itu: semua pendeta, semua orang gereja, semua pengajar, semua teolog yang terdidik, semua uang yang sudah dibelanjakan, semua gereja, dan doktrindoktrin, dan denominasi-denominasi, semua dilewatkan! Semua pembelajaran yang telah mereka habiskan di semua—semua misionaris, dan semua pemeluk agama baru, semua keanggotaan, dan segala sesuatu yang telah mereka pikirkan dan yang telah mereka lakukan bagi hormat kepada Allah, namun demikian pesan kunci dari semuanya itu dilewatkan dari mereka. Aneh! Kenapa? Paham?

Dan perhatikan, bukan hanya itu, tetapi itu adalah tempat yang paling tidak mungkin bagi peristiwa yang seperti itu. Gembala-gembala, nah, adalah orang yang menerima pesan tersebut. Dan sekarang perhatikan di manakah pesan itu dulunya: di tempat yang paling tidak mungkin dipercaya bagi setiap orang yang menantikan datangnya itu. Dan saya bertanya-tanya, pada malam ini, andaikata kita sedang menantikan Pesan Tuhan Yesus yang sesungguhnya, saya bertanya-tanya apakah itu akan berada di dalam sebuah kelompok yang tidak mungkin, sebuah tempat yang... di mana dunia yang berbudaya tinggi dan hebat dan gereja di zaman ini akan menganggap bahwa itu adalah sekumpulan bidat? Saya bertanya-tanya apakah itu tidak akan merupakan tempat kita akan menemukan Dia? Tempat yang paling tidak mungkin, dan kepada para pengkhotbah yang paling tidak memenuhi syarat. Gembala-gembala tidak tahu apa-apa tentang berkhotbah, tahunya hanya memanggil domba; yah, mungkin itulah sebabnya itu datang.

Tetapi itu adalah sebuah Firman yang dijanjikan. Perhatikan, bisa saja itu terjadi seperti itu lagi. Itu melewatkan semua orang-orang ternama di negeri itu. Itu melewatkan semua orang ternama, dan dinyatakan kepada orang biasa. Semua orang ternama yang dihiasi dengan doktor divinity yang hebat dan—dan psikologi, dan—dan pendidikan yang tinggi, dan katedral-katedral yang besar dan yang lainnya, semuanya itu dilewatkan dan dinyatakan kepada orang-orang biasa. Hikmat, hikmat yang tidak terbatas dari Allah yang Mahakuasa yang telah melakukannya, untuk dinyatakan kepada mereka pesan yang terbesar yang pernah ada, “Mesias ada di bumi sekarang.” Sungguh sebuah hikmat! Hanya bisa datang dari Allah yang mengetahui hikmat! Semua hikmat dan semua sekolah, dan segala sesuatunya, sekarang diletakkan dengan sia-sia dan dilewatkan oleh hikmat Allah yang besar itu. Saya terus mengulang-ulang hal itu karena saya ingin itu diresapi. Semuanya disia-siakan, tidak ada yang bagus. Semuanya dilewatkan untuk memperbolehkan hikmatnya Allah memperoleh jalan yang benar, bahwa Allah memakai yang tidak berarti itu untuk menjadikannya berarti.

Baca account penuh di...
Kenapa Dulunya Harus Gembala-Gembala.


Tuhan sendiri
membungkus Diri-Nya
dalam sebuah
Paket Natal dan
mengirimkannya
ke dunia.



Pesan Hub. - Pilih bahasa Anda dan men-download pesan gratis dari Saudara Branham


Misteri Kristus.

Inggris - Situs Newsletter.

Kitab Wahyu seri.

 

Tuhan dan Sains.
- Arkeologi.

Pengangkat Segera Datang.

Ajaran utama dari pesan.

Kabar baik.
Yesus mati bagi dosa Anda.

Baptisan air.

 
 

Hal-hal yang gaib awan.

Tiang Api

 

Pelopor.

Allah adalah terang.

Lalu Kemuliaan Shekinah Tuhan.

 

Kisah berita terbesar
dalam sejarah.
( Makam kosong )

Tujuh Zaman Gereja.

Tujuh Meterai.

Tuhan dan Sejarah
Seri Indeks - Daniel.

Seri Berjalan Kristen.

Nama Tuhan.
Apa nama Tuhan?

Seri Firman Hidup.

Seri Akhir Zaman.

Allahan Dijelaskan.

Seri Natal.

Tuhan dan Sains.
- Evolusi.

Tuhan dan Sains.
Arkeologi.
Sodom dan Gomora.

Kisah dari yang Nabi.

Bahtera Nuh.

Malaikat muncul.

Suara dari sang Tanda.

Dosa Asal. Apakah
itu sebuah apel?

Mitologi.

 

Wanita Itu Izebel.

 

Ajaran para pengikut Nikolaus.

Kematian. Lalu apa?

Misteri Babilon.

Tuhan dan Sains.
Mikrobiologi.

Tuhan dan Sains.
Kosmologi.

Tuhan dan Sains.
Dinosaurus Mitos.

Sebuah nabi itu Pembelaan akan.

Gempa bumi yang
Penghakiman.

Armageddon.

 

Hari ini Kitab Suci
ini.

Tata surya muda kita.

 

Kesembuhan Ilahi.

Geologi Alkitabah.
Pernikahan dan
Perceraian.

Daftar pesan kami.

  Alkitab mengatakan...

Maka kembalilah gembala-gembala itu sambil memuji dan memuliakan Allah karena segala sesuatu yang mereka dengar dan mereka lihat, semuanya sesuai dengan apa yang telah dikatakan kepada mereka.

Lukas 2:20


Klik pada gambar untuk men-download gambar ukuran penuh atau PDF.


Gunung dan mawar
di salju di Cina.

Sosok Seorang
Manusia Sempurna
(PDF)

Tiang Api
- Houston 1950.

Hal-hal yang gaib
awan.